Gerindra Dukung Program MBG Prioritaskan Bahan Baku dan Tenaga Kerja Lokal

 09 Januari 2025   

Ketua Fraksi Gerindra DPR RI, Budisatrio Djiwandono, menegaskan dukungan penuh terhadap Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang mengutamakan pasokan bahan baku dan tenaga kerja lokal. Dukungan ini disebutnya selaras dengan visi Presiden Prabowo Subianto untuk mendorong pemerataan ekonomi dan memperkuat jaringan distribusi lokal.

“Melibatkan pelaku usaha lokal, petani, dan nelayan, program ini berpotensi menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan di daerah-daerah,” ujar Budisatrio dalam keterangan tertulisnya, Selasa (7/1/2025).

Ia menambahkan, keterlibatan para pelaku ekonomi lokal tidak hanya memperkuat sektor pangan tetapi juga memberikan dampak yang signifikan terhadap pemerataan ekonomi di tingkat masyarakat. “Tentu kita ingin program ini bukan hanya sukses mengatasi isu stunting, namun juga berhasil membuka akses pemerataan ekonomi dan ketahanan pangan masyarakat,” lanjutnya.

Program MBG, yang dirancang untuk memberikan makanan bergizi gratis kepada masyarakat, sekaligus membuka peluang kolaborasi dengan pelaku usaha lokal sebagai mitra kerja. Berdasarkan data Badan Gizi Nasional, hingga saat ini tercatat sebanyak 140 UMKM telah bergabung dalam rantai pasok program tersebut.

Seperti diketahui, program makan bergizi gratis sudah dimulai Senin 6 Januari 2025. Sebagai permulaan, BGN telah memberdayakan 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur yang siap melayani kebutuhan gizi anak, ibu hamil, dan ibu menyusui di 26 Provinsi di Indonesia, dimana setiap titik SPPG ditargetkan mampu melayani 3.000 hingga 4.000 penerima manfaat setiap harinya.

Pemerintah melalui BGN menargetkan 937 dapur dapat beroperasi secara bertahap untuk melayani 3 juta penerima manfaat pada akhir Januari 2025. Selain itu, BGN juga menargetkan 2.000 dapur beroperasi di bulan April, 5.000 dapur di bulan Juli, dan seluruh dapur atau SPPG dapat beroperasi 100% pada 2029.

Source : gerindra.id

Berita Terbaru